Senin, 31 Agustus 2015

KILAS BALIK HYUNDAI DI INDONESIA

Bagaimana kiprah Hyundai di Indonesia? 

20 dua puluh tahun lalu, untuk pertama kalinya Hyundai menampakkan rodanya di Indonesia lewat agent tunggal pemegang mereknya PT. Citra Mobil Nasional (CMN). Mobil Hyundai yang pertama kali diluncurkan adalah Elantra pada tahun 1995. ini merupakan mobil Korea pertama dipasarkan di. Indonesia, hasil rakitan pabrik di Bekasi Barat. Dari awal sudah punya pabrik assembling, dengan kapasitas produksi pertahun 10.000 unit untuk satu Shift. Direncanakan tiap setahun CMN Meluncurkan atau merakit satu model. Tidak heran ditahun berikutnya 1996 perusahaan ini memancangkan untuk merakit Accent yang kemudian diluncurkan pertengahan tahun menjelang Gaikindo Expo. Di awal tahun 1996, muncul peraturan tentang mobil nasional(mobnas), sehingga terjadilah gejolak di dunia permobilan di Indonesia, karena mobnas hanya diberikan pada PT. Timor (PT. Timor Putra Nasional). CMN sendiri tidak mendapat fasilitas  mobnas! padahal CMN sudah mempersiapkan segalanya, SDH mengikuti aturan main yang ada, seperti harus 100% perusahaan dalam Negeri, menggunakan komponen lokal 20% pada tahu pertama, 40% di tahun kedua, 60% di tahun ketiga, dan mobilnya harus merek Indonesia. Ujar presdir yang menjabat pada waktu itu, Jongkie D. Sugiarto.

Karena tidak mendapat proyek mobnas, terpaksa pihaknya fight krn pada saat itu kalau mau jadi mobil Nasional harus memakai merek nasional. Maka kami mengganti nama. Kami sudah punya agreement dengan  Hyundai Korea. Kami ganti nama Hyundai dengan Bimantara, Hyundai Accent kami ganti menjadi Bimantara Cakra, Hyundai Elantra kami ganti menjadi Bimantara Nenggala. 

Apa reaksi Korea? menurut Hyundai Jongkie mengatakan , kalau memang demikian antara Pemerintah Indonesia, pihaknya siap melakukan investasi di Indonesia. Maka pada tahun 1997 didirikan perusahaan patungan antara Bimantara dan Hyundai dengan nama PT. BIMANTARA HYUNDAI INDONESIA ( BHI ) dengan porsi masing-masing- masing 50%.

BHI mencanangkan membuat produk Hyundai di Indonesia bersetir kanan (raight hand drive), yang nantinya untuk eksport kawasan Asia Pasifik. Teti kami akan memakai komponen lokal setinggi mungkin, kata Presdir Jongkie D. Sugiarto. 

Mereka pun bergerak cepat, sesudah penandatangan kesepakatan dan sebagainya lokasi pabrik pun sudah ditentukan yaitu di Cikampek Jawa Barat. Peletakan batu pertama pembangunan pabrik sudah dilakukan  dan para insinyur Korea-pun sudah  ada di Indonesia untuk merancang mobil. jadi ini manufacturing, bukan assembling. Pasarnya bukan hanya Indonesia, juga sampai Australia. 

Tetapi apa yang terjadi?
Di akhir 1997 terjadi krisis moneter. Maka pabrik ini kami stop,dulu.Insinyur-insinyur dipulangkan ke Korea, dan Korea pun ikut terkena krisis.

Krisis moneter berimbas pada bidang lain dan menimbulkan gejolak politik pada tahun 1998. Gejolak itu berbuntut pada lengsernya almarhum Soeharto dari tahta kepresidenan RI. Digantikan oleh BJ Habibie, yang waktu itu sebagai wakil Presiden RI. Sehingga proyek ini Terbengkalai . Kami sampai tahun 2000 istilahnya tiarap dulu. Selain itu industri mobilnya juga berantakan. Tahun 2000 Bimantara tidak meneruskan usahanya di bidang otomotive. Hyundai dan lain lainnya dilepas dari Bimantara. Jadi cikal bakal HYUNDAI itu adalah PT. CITRA MOBIL NASIONAL. 

setelah itu, HYUNDAI bangkit kembali dengan merakit Atoz, dengan bendera PT. HYUNDAI MOBIL NASIONAL(PT. HMI). Ini merupakan city Car pertama di Indonesia. Pihaknya menyadari daya beli masyarakat Indonesia sudah sedemikian turunnya akibat krisis, sehingga hanya mampu membeli mobil,dengan harga Rp. 100 jt. Bayangkan saja waktu itu semua harga naik 4 kali lipat. Pada saat itu 

Setelah Hyundai menjual Atoz, mulai tahun 2001 dan seterusnya merek merek lain mengeluarkan mobil-mobil seharga Rp. 150 jut ke bawah. Sebut saja Toyota Avanza, Daihatsu, Xenia, Karimun. Persaingan ketat pun terjadi di segmen Rp.  150 jt.  Sekarang di Indonesia, Hyundai hadir dengan banyak varian, ujar Jongkie.




Jumat, 28 Agustus 2015

HYUNDAI CARS DARI MASA KE MASA

MENGGANDENG 26 PERUSAHAAN DARI 5 NEGARA, TERMASUK RUMAH DESAIN ITALDESIGN MILIK GIORGETTO GIUGIARO YANG TERKENAL, HYUNDAI MEMBIDANI MOBIL PERTAMANYA PADA 1975:PONY. SEJAK ITU HYUNDAI TERUS MENGHASILKAN PRODUKNYA SENDIRI DENGAN BERBAGAI PENYEMPURNAAN NYARIS TANPA BANTUAN ASING. 
PEMERINTAH KOREA SELATAN MENYUSUN FORMULA UNTUK MEMBANGUN INDUSTRI MOBIL KOREA PADA TAHUN 1975. EMPAT PERUSAHAAN KOREA SELATAN YAITU HYUNDAI, DAEWOO, KIA, DAN SSYANYONG MENERIMA TANTANGAN INI. HYUNDAI MEMUTUSKAN MEMBANGUN  PABRIK BARU DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 80.000 MOBIL PER TAHUN.  DETAILNYA SEBAGAI BERIKUT:

- 10(sepuluh) perusahaan Jepang dan Itali untuk desain mobil
- 4 perusahaan Jepang dan Amerika Serikat untuk peralatan stamping
- 5 perusahaan Inggris dan Jerman untuk peralatan cor dan tempa
- 2 perusahaan Jepang dan. Inggris untuk mesin
- 5 perusahaan Amerika Serikat dan Inggris untuk komponen otomotif.

RUMAH DESAIN ITALDESIGN MILIK GIORGETTO GIUGIARO, yang terkenal karya-karya besarnya seperti Alfa Romeo Alfasud dan Volkswagen Golf dipercaya untuk menggarap styling dan desain sementara Mitsubhisi dipilih untuk teknologi mesin, transmisi garden belakang, dan pengecoran. HYUNDAI mengontrak mantan Presiden British Leyland Motor Corp, George Tumbull dan  enam ahli Inggris lainnya selama tiga tahun untuk membidani mobil pertama buatan Hyundai PONY.

 1975 : PONY mulai diproduksi dan secara resmi tahun 1976. Setelah kontrak dengan para ahli berakhir tahun 1977, Hyundai mempekerjakan insinyur insinyur Jepang untuk menyelesaikan beberapa masalah yang belum terpecahkan. dengan tujuan utama mengeskpor mobil ke Amerika. Serikat. hyundai mengirim PONY ke Eropa untuk pengujian, sertifikasi, dan persetujuan. PONY pamerkan di 56th International Automobile Expo di Brussels, Belgia tahun 1978. Pada tahun yang sama Hyundai mengekspor PONY ke 10.000. Tidak hanya dalam bentuk hatchback,  Hyundai merilis juga PONY dalam beberapa varian . 

1976: Di bulan Mei '76 PONY Varian  Pickup diperkenalkan , disusul,station Wagon pada bulan
April 1977 dan Hatchback tiga pintu pada Maret 1980. Sebagai penyegaran PONY II dirilis pada Januari 1982 Dengan model lima pintu dan Pickup up. Baik PONY dan PONY II ditawarkan dengan tiga pilihan mesin Mitsubishi yaitu 1.2L, 1.4L(70 HP), dan 1.6L(74 HP), ketiga mesin ini berkonfigurasi dengan 4 silinder, SOHC hemisferikal dengan dua katup per silinder. mulai tahu. 1985, badge "HD" digantikan dengan "HYUNDAI" dan penyejuk udara ditawarkan sebagai opsional untuk model 1.6L . Varian paling menarik adalah 1.6L GT dengan paket yang meliputi setir Momo yang terbungkus kulit, Tachometer, lampu kabut, dan emblem yang unik meski hyundai hanya menargetkan 5.000 PONY YG diekspor ke Kanada tahun 1984, faktanya lebih dcari 50.000 unit terjual. luar biasa!

Seiring berjalannya waktu, Hyundai mendapatkan banyak pengalaman berharga dari PONY dan melanjutkan proyek ke dua proyek baru. satu adalah pengganti PONY yang dikenal sebagai Excel. Satu lagi adalah Stellar, sedan kompak yang menggantikan Ford CORTINA. Stellar1983 menggunakan Classic CORTINA dengan penggerak roda belakang namun dengan Body yang di desain GIORGETTO GIUGIAR.  Banyak opsi mewah yang ditawarkan seperti window, lock, dan spion, pembuka tutup tangki, dan bagasi dengan remot, dan AC. Mesin yang ditawarkan masih lisensi Mitsubhisi 1.4L, dan 1.6L. Tahun 1987'Stellar II diluncurkan dengan mesin baru 2.0L. Suspensi double wish one Stellar digantikan dengan MacPherson. Regulasi emisi yang ketat menghalangi Stellar masuk ke Amerika Serikat tetapi meskipun demikian Stellar sukses di ekspor ke Kanada dan negara-negara lainnya.

1985: Excel yang disebut pengganti PONY presto dan Mitsubhisi Precis) adalah mobil Hyundai pertama dengan penggerak roda depan, dan diproduksi hingga tahun 1994. Dengan Excel,inilah Hyundai masuk ke pasar Amerika Serikat. Excel ditawarkan dengan dua model yaitu hatchback tiga pintu dan sedan, meski fitur-fitur yang ditawarkan sangat banyak, Excel dijual dengan harga pembuka kurang dari $50.000,- Majallah Forbes memasukkannya ke dalam daftar Top 10 produk of the year. Pada tahu itu juga Excel terjual 126.000 unit, melebihi Import mobil manapun.

1986: Mengikuti sedan Ford Grananda Hyundai melabeli ulang Mitsubhisi Debonair dengan Hyundai Grandeur.
Generasi pertama Grandeur dipasarkan pada tahun 1992 ketika Hyundai bekerja sama dengan Mitsubhisi dalam pengembangannya (yang kemudian menjadi generasi ketiga Mitsubishi Debonair) . Hyundai mendesain Body dan trik sementara Mitsubhisi bertanggung jawab pada mesinnya. kesuksesan Excel membuat Hyundai lebih percaya diri melakukan ekspansi dalam negeri maupun luar negeri. pabrik baru di Asan, Korea Selatan mulai dibangun Oktober 1988 dan pabrik seluas 39,5 ha ini dibuka tahun 1990 dengan biaya 250 miliar Won. Pabrik ini dikhususkan untuk memproduksi sedan termasuk Sonata dan XG/Grandeur. Di Amerika Utara Hyundai membuka pabrik di Bromon, Quebeck, Kanada. Setelah beberapa tahun Ulsan bertambah luas hingga lebih 4,8 juta meter persegi sekaligus membuatnya menjadi Pabrik terbesar di Dunia. 

ULSAN adalah rumah produksi Getz, Accent, Elantra, Coupe, Santa FE, Trajet, Matrix, H1, H100, dan Terracan. 

Pabrik lainnya di Korea Selatan terdapat di Chunjoo yang khusus memproduksi truk, Bus, dan kendaraan-kendaraan khusus. 

Dalam pertumbuhan yang cepat ini  Hyundai mengembangkan divisi-divisi lainnya dan mencapai keunggulan yang optimal. Ini termasuk elektronik, robotik, stamping Baja, dan bahkan galangan kapal raksasa.

DENGAN SEMAKIN BERTAMBAHNYA PENGALAMAN PARA INSINYUR HYUNDAI, MEREKA MULAI LEBIH BANYAK MEMASUKKAN TEKNOLOGI DAN PENYEMPURNAAN SENDIRI NYARIS TANPA BANTUAN ASING. 

1989: Versi Coupe di rilis dengan nama Scoupe (kode proyek SLC), Penjualan Scoupe relatif bagus dan menggunakan mesin pertama yang di desain sepenuhnya oleh hyundai denga mesin alpha , tersedia dalam versi non turbo dan turbo. 
Alpha adalah mesin pertama yang di desain di Korea, mesin 1.5L SOHC ini kemudian diturunkan menjadi 1.3 L. alpha selanjutnya digunakan di  Accent dan KIA Rio. Scoupe dijual hingga tahun 1994. 

Stella tidak berumur panjang dan digantikan dengan sedan kompak Elantra tahun 1991(kode proyek J1). Elantra dikenal,sebagai Avante(generasi kedua) dan Lantra.

Nama terakhir lahir karena Mitsubhisi keberatan atas nama Elantra yang terlalu mirip dengan Mitsubhisi Elante. Lotus juga mengajukan keberatan karena mirip dengan nama mobilnya Elan. Sebagai catatan Elantra beredar lebih lama dibandingkan dengan Elante. Elantra menjadi nama resmi di seluruh dunia sejak tahun 2001. Elantra ditenagai mesin Beta 4 silinder segaris 1.6 liter dengan blok besi tuang, dan kepala silinder aluminium DOHC, Injeksi bahan bakar MFI, 4 katup per silinder , connecting roda, baja tempa. Mesin ini menghasilkan maksimal 114 HP pada 6.000 rpm. Kecepatan puncaknya mencapai 186 km/jam dan konsumsi bensin rata" 9,3 km/liter.

Generasi kedua Sonata diluncurkan pada tahun 1993(kode proyek Y2) dengan bentuk modern seperti Mazda 626 dan Honda Accord. Pilihan mesin meliputi mesin 4 silinder 2.0 liter, dan opsional Sigma V6 3.0 liter SOHC yang mampu menghasilkan tenaga besar150 HP. Awalnya Sonata diproduksi di Korea Selatan dan Kanada namun pabrik YG di Bromont terpaksa ditutup pada tahun 1994 karena penjualan merosot. 

Generasi kedua Elantra memulai debutnya di tahun 1995(kode proyek RD) dalam bentuk sedan dan station Wagon. Pilihan mesin terdiri dari Beta 1.6 liter dan 2.0 liter, serta 2.0 turbo diesel( Untuk pasar di luar AS). Elantra mengalami penyegaran di tahun 1998. 

Subkompak Accent dirilis tahun1995(kode proyek X3) untuk menggantikan Excel. Mobil ini dikenal juga sebagai Pony, Accent, Verna, dan Brisa. Accent sangat populer di Australia dan masih menjadi mobil impor terpopuler sepanjang waktu. Tahun 1998. Accent menguasai 5.5 % pasar Australia, Generasi kedua, Accent yang lebih besar dirilis tahun 2000. beberapa mesin Alpha tersedia termasuk 4 silinder 
1.5 liter SOHC. bertenaga 92 HP, 4 silinder 1.5 liter DOHC. dan 1.6 liter DOHC bertenaga 104 HP.

Hyundai memperkenalkan sedan premium berukuran besar tahun 1996, Hyundai Dynasty. Sedan ini tidak terlalu luas pemasarannya dan diproduksi hingga tahun 2003 dengan pilihan mesin Sigma v6 3.0 L 205 HP dan 3.5 liter 225 HP. Sigma menggunakan blok besi tuang dan kepala silinder aluminium DOHC dengan injeksi bahan bakar MFI, 4 katub per silinder dan connecting rods,baja tempa. mesin ini juga menggerakkan mini Van KIA Sedona 2001, Santa FE, XG350, KIA Amanti, dan kita Sorento. Setelah produksi Scoupe berakhir dan kosong selama beberapa waktu Hyundai memperkenalkan Coupe baru tahun 1996.

Tiburon (kode proyek RC). di beberapa negara Tiburon juga dikenal sebagai Coupe, Turbulance,  dan Tuscani. mesin yang digunakan mesin Beta berkapasitas 1.6 liter HP atau 1.8 liter 129 HP. Tiburon pertama kali masuk Amerika Serikat tahun 1997 dengan mesin 1.8 liter  atau 2.0 liter 135 HP. Mesin Beta 2.0 liter mengalami revisi dua tahun kemudian.

Sonata Generasi ketiga lahir pada tahun 1996(kode proyek Y3) denga tampilan lebih mewah dan elemen desain bergaya Eropa. Ditegakkan mesin 4 silinder yang sama, Sonata juga ditawarkan dengan mesin Sigma V6 3.0 liter. Dua tahun kemudian , Sonata generasi ke empat lahir mulai merambah Amerika Utara (masuk AS tahun 1999. Masih dengan gaya Eropa. Empat macam mesin ditata warkat yaitu 1.8 L , 2.0 L, 2.4 L, dan yang paling mengesankan adalah Delta V6 2.5 L bertenaga 170 HP. Kehadiran Sonata di AS dibarengi garansi 10 tahun atau 160.000 km. 

Mobil subkompak Atoz memulai debutnya tahun 1997. Mobil mungil ini juga dikenal dengan Atoz prime, Amicam Dodge Atoz, Santro, dan KIA Visto. Generasi kedua kemudian hadir tahun 2003.









 









CHUNG JU YUNG, PENDIRI HYUNDAI

Sangat mungkin sedikit yang tahu siapa dan bagaimana latar belakang kehidupan pendiri HYUNDAI Chung Ju Yung. Inilah sekilas cerita tentangnya yang dirangkum dari berbagai sumber.

Chung Ju Yung lahir pada tahun 1915 sebagai anak pertama dari delapan orang laki-laki, dan dua perempuan. Dilahirkan di Asan-RI, Song Jon Myun, Kangwon Do, sebuah daerah pegunungan K di Korea Utara. waktu itu Korea sudah di bawah koloni Jepang sejak 1910. Kampung ini sekarang berada di Korea Utara. 

Pendidikan dini Ju Yung amat kurang. Dia menjalani pendidikan dasar di Songjon dan belajar sastra China dari kakeknya, dan semasa sekolah dan tinggal di kampung, punya hoby membaca surat kabar Dong A Ilbo di kantor desa. Pendidikan formalnya berakhir ketika orangtuanya memutuskan untuk tidak menyekolahkan Ju Yung ke jenjang berikutnya. Sebab mereka membutuhkan uang untuk membantu ekonomi keluarganya.

Tetapi Ju Yung tidak mau bergelut terus dengan dengan kemiskinan. Dia bertekad untuk mencari prospek hidup yang lebih baik di Seoul. Demi keinginannya itu Ju Yung berkali-kali kabur dari kampung halamannya. Pertama kali ia kasus setelah membaca koran Dong A Ilbo, bahwa sedang dibangun pelabuhan di Chugjhi, kota dekat kota wilayah Uni Soviet yang letaknya ratusan kilometer dari tempat tinggalnya. Tetapi sayang Ju Yung tidak mendapatkan pekerjaan dan memaksanya harus tidur di ruang terbuka. Namun Ju Yung tidak menyerah, dan dalam perjalanannya ke Chugjhi, dia sempat bekerja sebagai kuli proyek pengerjaan rel kereta api. namun dalam dua bulan sang ayah berhasil menemukan Ju Yung dan membawanya pulang dan memaksanya jadi petani. Tak lama setelah pulang dia nekad kabur lagi. Lagi-lagi ayahnya berhasil menemukannya saat dalam perjalanan. Kendati dia harus bertani Ju Yung tetap mencari informasi di koran. Pada 21 April 1932, Ju Yung melihat iklan pembukaan sekolah akunting. Dan dia pergi tanpa izin.  Di sekolah tersebut Ju Yung sangat giat belajar. Selesai belajar sekolah dia mengurung diri di asrama untuk membaca habis beberapa buku. Di antaranya riwayat Napoleon Bonaparte, biografi Abraham Lincoln, dan Sam Koh(tiga kerajaan). Tokoh-tokoh dalam buku ini sedikit mengilhaminya untuk mencapai kebesaran jiwa.

Namun lagi-lagi ayahnya menemukan Ju Yung. untuk meluluhkan hati Ju Yung yang tidak mau kembali, ayahnya menceritakan bahwa keadaan keluarga di ambang kemiskinan, karena ulah dia yang kabur, sehingga menghabiskan biaya untuk mencarinya.

Puncak pelarian Ju Yung terjadi ketika desa dilanda bencana alam. Dia pun  pergi ke Seoul bersama temannya. Temannya berubah pikiran dan pulang, tetapi Ju Yung tetap pada pendiriannya. Impian untuk sukses menggerakkan jiwanya untuk tidak menyerah dan berani mengadu nasib di pelabuhan Inchon, di pesisir barat Korea Selatan. Disana dia menjadi pekerja serabutan, mulai menjadi kuli pelabuhan sampai membawa barang penumpang. 

Karena setelah sekian lama tidak mengalami perubahan nasib, Ju Yung pindah ke Seoul, dan bekerja sebagai kuli dalam pembangunannya Universitas Korea, serta bekerja di pabrik gula. Tetapi tak lama ia keluar dan menjadi pegawai di toko pertanian Bokheung Rice Store di Gyeonseong, dekat Seoul. di tokoh inilah Ju Yung mendapat imbalan layak. Lantaran etos kerjanya, dia dipercaya majikannya untuk mengelolah toko. Dari hasil kerja kerasnya ia mampu membeli tanah untuk keluarganya di Tong non, Korea Utara. Suatu saat dia disuruh pulang oleh orangtuanya, dan dia dijodohkan dengan perempuan di kampungnya, Byun Joong Suk. 

lantaran impian Jung Yun untuk sukses begitu kuat, dia kembali ke Seoul, dia mengontrak rumah di lokasi strategis dan membuka toko pertanian dengan nama Kyongil Grain Company. Tetapi baru berjalan dua tahu tokonya tutup. Ketika Jepang memberlakukan penjatahan beras untuk keperluan perangnya. Ju Yung pun kembali pulang kampung. 

Namun di usia ke 24 Ju Yung pergi ke Seoul. Dia membuka bengkel perbaikan mobil A-Do Service, usaha patungan nya dengan orang Jepang. pada tahun 1940 ia mengambil alih manajemen bengkel A-Do Service . Tetapi baru lima hari membeli  bengkel ini, api melalap isi bengkel. Tahun 1941 pukulan kembali datang, karena Jepang memulai perang Pasifik dan mewajibkan semua usaha dirampingkan. Banyak perusahaan Korea harus merger dengan perusahaan Jepang, termasuk A-Do Service. Perusahaan ini akhirnya runtuh pada tahun 1943.


KRISIS MONETER ASIA
Di akhir abad ke 20 pasar Asia terpukul karena krisis moneter hebat. Untuk menyiasatinya Hyundai memangkas produksi dan menjual sebagian aset. KIA motors ambruk dan Hyundai Automotive menguasai KIA tahun 1998 untuk bersinergi sebagai langkah antipasi menghadapi kompetitor-kompetitornya. 

Hyundai melahirkan sedan terbesar dan termewah EQUUS tahun 1999 (di beberapa negara bernama Centennial). sedan mewah ini berbasis sedan berpenggerak roda depan Mitsubishi Proudia. EQUUS mengalami desain ulang tahun 2006 dengan penggerak roda belakang dan mesin V8 opsional. 

Untuk memenuhi ambisinya menjadi perusahaan mobil dan truk terbesar di dunia, Daimler Chrysles Chief executive  Jurgen Schrempp membeli 10.5% 'saham Hyundai Motor pada bulan Juni 2000 dengan rencana membangun mobil kecil dan 100.000 unit truk per tahun dalam komposisi kerjasama 50:50. Tahun itu pula Elantra generasi ketiga lahir (kode proyek XD). Varian Wagon tidak lagi tersedia diganti dengan hatchback 5 pintu. Meski eksterior nya tergolong kompak , klasifikasi EPA menggolongkannyankemdalam kelas  medium karena interiornya yang lapang. Mesin beta 1.6 dan 2.0 liter  memberikan tenaga yang bagus dan konsumsi BBM rata ratu 11.4 km/liter di kota dan 14.4 km/liter di tol. Tahun 2002  Elantra GT. Mendapatkan penyegaran hadir dilengkapi jok kulit dan punggung yang curam. MesinBeta II dengan CVVT dan ditawarkan pada Elantra varian sedan.

Tidak seperti generasi pertama, generasi kedua Grandeur tahun 2001 juga dikenal sebagai XG300 dan XG350) tidak lagi menggunakan teknologi Mitsubhisi. Mesin yang ditawar Sigma V6 3.0 L atau 2.5 L . Mesin mesin eng kasihkan tenaga maksimal 182 HP dan 200 HP. Inilah digunakan secara umum sebagai nama mobil. XG350 versi AS Amendapatkan penyegaran tahun 2003.


HYUNDAI SANTA FE SPORT 2.4 L

HYUNDAI SANTA FE SPORT 2.4L  Rp. 455,9 jt OTR Medan.

HYUNDAI SANTA FE SPORT 2.4L dilengkapi rectangle projector Head lamp dengan LED positioning lamp with DRL (daytime runcing light), untuk kenyamanan berkendara dilengkapi Ban 234/65 dan velg ring 17, serta mud Guardian. Penampilan yang sportyndan gagah terlihat pada hexagonal Gillette beraksen Body Color dan Chrome. 
Pilihan mesin juga sudah teruji, HYUNDAI SANTA FE SPORT 2.4L mengusung mesin yang sama yang digunakan Hyundai H1 versi bensin dan sedan premium, Hyundai Sonata, Theta II 2,4L MPI D-CVVT, BERTENAGA 176 PS pada 6.000 rpm. Mesin ini telah teruji ketangguhan dan efisiensi bahan bakarnya. Interior SUV yang menggunakan transmisi Shiftronic AT 6 percepatan ini telah dilengkapi Head unit double DIN yang terintegrasi dengan CD, MP3, USB, AUX dan iPod yang didukung 6  speaker dan bisa diatur melalui kontrol di setir kemudi.

Untuk afitur keselamatan, HYUNDAI SANTA FE SPORT 2.4L MPI D-CVVT telah dilengkapi dengan sistem pengereman ABS, EBD, dan BA. Juga telah dilengkapi dengan Airbag untuk pengemudi. plus konstruksi Body Hyundai Reinforced Body structure yang akan melindungi penumpang secara maksimum jika terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. 

Jika Anda berminat memiliki HYUNDAI SANTA FE SPORT 2.4L atau mengetahui informasi lebih lanjut dapat segera mengunjungi Show-Room kami di Jl. H. Adam Malik No. 193B, Medan. Atau hubungi Telp. (061) 6619335


Kamis, 27 Agustus 2015

HYUNDAI Grand i10 X satu-satunya Compact Crossover di kelasnya

HYUNDAI Grand i10 X, satu-satunya Compact crossover di kelasnya yang menggabungkan desain City Car dan SUV,  ditunjang spesifikasi mesin dan kaki-kaki yang telah teruji kehandalan dan performanya.

HYUNDAI Grand i10 X resmi diperkenalkan pada tgl. 10 Juni 2015 yang berlangsung di Hyundai Cibubur. Tahun 2014 lalu di bulan yg sama PT. Hyndai Mobil Indonesia telah sukses memperkenalkan HYUNDAI Grand i10 dan tagline "play maker" yang bertepatan dan momentum piala dunia, dan setahun kemudian kami memperkenalkan varian terbaru HYUNDAI Grand i10 X. 

HYUNDAI Grand i10 X di desain  oleh designer berkelas dunia Thomas Buerkle di studio designer hyundai di Russelsheim, Jerman. 
Fitur keselamatan HYUNDAI Grand i10 X cukup lengkap. Salah satunya keberadaan side impact 
Beam yang melindungi penumpang saat terjadinya benturan dari samping.Sebagai produk berstandar Eropa  HYUNDAI Grand i10 X tentu di dukung standar kualitas rancang bangun terbaik. Salah satunya bisa dilihat melalui konstruksi  Hyundai Reinforced Body structure(HRBS) yang kokoh dan teruji. Pihak Euro NCAP di Eropa memberikan sertifikasi uji benturan keamanan dan keselamatan 4 bintang pada tahun 2014. Dengan materi uji meliputi proteksi terhadap penumpang dewasa, anak-anak, pejalan kaki dan fitur pendukung keselamatan.

Dinamakan crossover karena varian terbaru Grand i10  ini menggabungkan dua karakter mobil yaitu City Car dan SUV.

HYUNDAI Grand i10 X  hadir dalam 4 pilihan warna yaitu: Golden Orange, Sleek Silverstone, Passion Red  dan Pure White. 

Di dukung mesin bensin 1.250cc MPI - CVVT dan transmisi manual 5 percepatan, dengan harga On the Road - Medan Rp. 169,9 jt(GL) M/T dan Rp. Rp.189,9 jt (GLS) M/T, Rp. 199,9 A/T.